Pernah Dengar Tidak? -Ada tradisi unik untuk dilakukan oleh sebagian masyarakat Garut, Jawa Barat. Disana anak-anak kecil bisa meminumi air hujan yang dipercaya dapat membuat anak-anak lebih pintar.
Mitos ini ternyata sudah melegenda selama ratusana tahun. walaupun praktek ini sudah jarang dilakukan , namaun masih ada sebagian warga yang masih mengunakan terapi ini.
Dalam khasanah supranatural, air hujan ternyata memiliki beragam mamfaat, selain mendapatkan kesuburan bagi tanah dimuka bumi.
Pernah Dengar Tidak? Tradisi Minum Air Hujan Supaya Anak Lebih Pintar
Air hujan ternyata bisa menjadi obat mujarab untuk digunakan sebagai media media terapi alternatif supranatural.
Menurut sejarah, mitos minum air hujan bagi bagi anak-anak berawal dari titah Embah Dalem Arif Muhammad yang merupakan salah satu leluhur Garut yang hingga kini warisannya tetap di penuhi oleh anak keturunannya.
=> Baca juga: Bila Ada Tanda Berikut Ini Berarti di Rumah Kamu Ada Hantu

Embah Dalem Arif meruakan tokoh yang membendung daerah aliran sungai yang ada di Garut sehingga kini di Garut banyak terdapat danau.
Embah Dalem Arif Muhammad berasal dari kerajaan Mataram di Jawa Timur. Mereka datang ke kawasan Garut untuk menyerang VOC di Batavia sambil menyebarkan agama Islam.
Menurut cerita Embah Dalem Arif Muhammad suka memberi minum anak-anaknya dengan air hujan yang bertujuan seupaya anak-anaknya kelak tumbuh menjadi anak yang pintar dan berguna untuk agama, bangsa, dan negara. Tradisi ini sampai sekarang masih dilakukan sebagaian masyarakat, dan banyak yang sudah membuktikan kebenarannya.
=> Baca juga: Bila Ada Tanda Berikut Ini Berarti di Rumah Kamu Ada Hantu
Tradisi minum air hujan bagi anak-anak ini ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Air hujan yang diminum harus terlebih dahulu melewati berbagai syarat ritual.
Yang di gunakana adalaha ir hujan yang jatuh pertama kali pada setiap turun hujan. Air hujan itu harus ditadahi langsung dari langit, bukan air hujan terlebih dahulu jatuh menimpa menimpa genteng atau dedaunan.
Air hujan ditampung mengunakan botol penuh terisi air, langkah selanjutnya adalah dengan mendiamkannya selama satu hari satu malam hingga kotoran mengendap,kemudian memantrai air tersebut dengan jampi-jampi khusus yang diwarisi oleh Embah Dalem Arif Muhammad.
Jampi-jampi khusus ini hingga kini masih ada dalam bentuk tullisan daun lontar dan disimpan di Museum Kabupaten Garut.
=> Baca juga: Memiliki 6 Tanda Ini, Selamat, Kamu Ditakdirkan Jadi Orang Sukses
Setelah air hujan siap minum didapatkan, selanjutnya tinggal diminumkan ke anak sebanyak tiga gelas, pada pagi, siang, dan sore hari.
Tradisi yang merupakan warisan dari Embah Dalem Arif Muhammad ini hingga kini masih tetap dilestarikan oleh masyarakat Garut terutama yang tinggal dipedesaan.