Viral Kisah Wanita Selamat dari Tembakan misterius. Peluru tersebut menyangkut di implan payudara silkon miliknya, sehingga tidak sampai memicu cedera serius.
Dikutip dari Sage Journals, wanita berusia 30 tahun tersebut sedang berjalan menyusuri jalan. Mendadak, ia tertembak dan mulai merasa panas hingga nyeri di payudara sebelah kiri. Ia langsung mengecek payudaranya dan melihat ada darah. Ia kemudian segera memeriksakan diri ke UGD setempat.

Tembakan itu tepat mengenai bagian atas putingnya. Beruntungnya, peluru tidak menembus organ vitalnya, melainkan tertahan di payudara implan berukuran 450 ml.

Setelahnya, wanita itu dipindahkan ke pusat trauma untuk menjalani operasi. Dokter harus mengangkat implan kedua payudaranya. Dokter menemukan saluran peluru tepat di bawah luka masuk hingga payudara kanan.

Berdasarkan lintasan peluru masuk secara klinis dan evaluasi radiologis, satu-satunya sumber defleksi peluru dari peluru adalah implan payudara kiri. Implan ini melapisi jantung dan rongga intratoraks dan karena itu kemungkinan besar menyelamatkan nyawa wanita tersebut, tulis laporan tersebut yang dikutip dari People.

Kisah Misterius Seorang Wanita Berhasil Selamat dari Tembakan Maut

Pemeriksaan klinis mengungkapkan pasien yang nyaman tanpa tekanan dengan luka masuk tunggal di bagian superior payudara kiri.

Selain kehilangan implan payudaranya, wanita tersebut juga mengalami patah tulang rusuk kanan. Namun, ia diperbolehkan pulang dan diresepkan antibiotik untuk mencegah infeksi. Dokter melaporkan, wanita tersebut dalam keadaan stabil.

Ahli bedah plastik dan penulis utama laporan tersebut, Giancarlo McEvenue mengatakan wanita tersebut telah pulih sepenuhnya. Namun, perlu jeda waktu setidaknya 6 bulan untuk bisa kembali mendapat implan baru.

McEvenue menyebut kasus wanita tersebut sempat bikin para dokter heran. Pasalnya ketika sang wanita baru tiba di rumah sakit, ia masih bisa berbicara dengan para dokter. Jika peluru tersebut tidak tersangkut di silikon pada payudara, wanita tersebut akan mengalami cedera yang lebih serius. Bahkan, bisa sampai meninggal dunia.
Wanita tersebut ditangani oleh tim medis dan ditangani lebih lanjut oleh layanan trauma. Namun sebagaimana tertera dalam laman Sage Journals, senjata api itu tidak pernah ditemukan dan penembaknya tak pernah tidak terungkap.

McEvenue mengatakan ini bukanlah kejadian pertama ketika implan payudara melindungi wanita dari peluru. Ia dan rekannya pernah menemukan dua kasus implan silikon lain yang memperlambat peluru mengenai tubuh sehingga efek tembakan tidak terlalu fatal.