Viral Kurir Kewalahan Antar Paket Jelang Lebaran, Pengusaha Buka Suara
netizenews.org – Beberapa waktu belakangan viral media sosial dihebohkan dengan unggahan kurir ekspedisi yang mengeluh kewalahan lantaran paket yang harus diantarkan membludak jelang Lebaran.
Menanggapi kondisi ini, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) sekaligus Presiden Direktur, JNE Mohammad Feriadi menyatakan, perusahaan harus selalu mempertimbangkan unsur kapasitas dan kapabilitas.
“Saya yakin setiap perusahaan tentu harus memikirkan kapasitas dan kapabilitas. Berapa banyak kapasitas yang dimiliki. Kalau kami di JNE selalu mengantisipasi, contoh misalnya menjelang peak season di bulan Ramadhan ini menambah resources, SDM, kendaraan, dan itu sudah ter-planning jauh-jauh hari,” kata Feriadi saat dihubungi detikcom, Senin (17/4/2023).
Menurutnya, salah satu penyebab paket-paket tersebut membludak di Ramadan kali ini karena Indonesia sudah melewati masa-masa pandemi COVID-19 dalam dua tahun ke belakang.
“Mungkin masyarakat kembali melakukan belanja online, kirim buat keluarga di kampung halaman maupun sebaliknya, lalu kirim gift, dan lain-lain. Ini kan membuat traffic meningkat. Nah ini tergantung, perusahaan yang punya perencanaan yang baik, ini tidak jadi isu,” terangnya.
Di sisi lain, Feriadi menekankan semua kembali lagi kepada kebijakan dari masing-masing perusahaan. Namun memang dalam kondisi seperti sekarang, ia tak menampik bahwa waktu pengiriman paket yang molor sangat berkemungkinan terjadi.
“Harusnya pengiriman-pengiriman yang terlambat, yang tanggalnya sudah terlalu lama itu menjadi prioritas, tapi semuanya tergantung kondisi tiap perusahaan. Contoh ada perusahaan yang sudah menambah kendaraan, SDM, harusnya operasionalnya tidak
Feriadi mengatakan, pihaknya senantiasa saling mengingatkan kepada sesama anggota Asperindo agar memperhatikan pelayanan. Apalagi dalam kondisi seperti sekarang ini, keberadaan jasa pengiriman tengah sangat dibutuhkan.
“Kalau kita tidak bisa memberikan layanan yang baik, yang saya khawatirkan tentu ini akan mengurangi kepercayaan yang masyarakat berikan di tahun-tahun yang akan datang,” kata Feriadi.
Sebagai tambahan informasi, sebelumnya viral di media sosial TikTok sebuah video yang berisi keluhan kurir ekspedisi lantaran paket yang harus dikirimkannya membludak. Bahkan melalui unggahan itu, ia meminta masyarakat untuk setop belanja online.
“Minta tolong disetop dulu ya check out Shopeenya saya capek,” bunyi keterangan pada video tersebut, dikutip dari akun @gusti****, Senin (17/4/2023).